Ilmu Pengetahuan Sosial
oleh: Bimo Adriawan
Luas Seperti Lautan |
Mendengar kata sosial mungkin akan terlintas di pikiran kita segala terkait dengan manusia atau masyarakat. Ya, berdasarkan Tesarurus Bahasa Indonesia Pusat Bahasa (2008) mengartikan kata sosial dengan kemasyarakatan. Demikian pula arti sosial menurut etimologinya. Dalam kamus Merriam-Webster, sosial berasal dari bahasa latin socialis dari socius yang artinya teman, atau sekutu. Ya, secara umum sosial berkait dengan masyarakat.
Jadi, secara sederhana ilmu pengetahuan sosial berarti ilmu pengetahuan kemasyarakatan.
Masyarakat dalam kehidupannya memiliki banyak kegiatan. Mulai dari cara memenuhi kebutuhannya, memperlakukan sesamanya, mengenal wilayahnya, memimpin kelompoknya, dan menjalani tiap zamannya. Kegiatan-kegiatan tersebut kemudian dipelajari dan lahirlah ilmu pengetahuan sosial itu sendiri.
Ilmu-Ilmu Sosial |
Ekonomi itu mempelajari bagaimana manusia memenuhi kebutuhannya. Lalu, sosiologi senantiasa berkait dengan perilaku manusia dan interaksi sesamanya. Pengenalan wilayah menjadi kajian geografi. Politik berbicara bagaimana cara mendapatkan, menjalankan, dan mempertahankan kekuasannya. Lalu, sejarah (yang hakikatnya termasuk dalam ilmu kemanusiaan atau humaniora) menurut Sartono Kartodirjo dalam karyanya Pendekatan Ilmu Sosial dalam Metodologi Sejarah (1993) berbicara manusia dalam kerangka waktu. Masih ada lagi, Antropologi yang mengkaji manusia dengan budayanya.
Hasil akhir dari semua ilmu sosial tersebut adalah generalisasi terkecuali ilmu sejarah. Namun, tidak sampai kepada tingkatan "hukum" seperti dalam ilmu pengetahuan alam. Ya, tentu saja karena manusia itu begitu dinamis. Pemukulrataan (generalisasi) saja belum tentu berlaku di setiap ruang dan waktu. Bisa jadi teori A itu berlaku di wilayah Indonesia tetapi tidak berlaku di wilayah Argentina misalnya. Namun, kemiripan sangat mungkin terjadi.
Sejarah adalah bagian dari Ilmu Humaniora |
Jadi, tindakan manusia dalam menjalani kehidupannya menjadi kajian ilmu pengetahuan sosial. Poin terpenting adalah semua ilmu memiliki perannya masing-masing. Komplesitas alam dan manusia melahirkan ilmu-ilmu baik sosial maupun alam.
Disiplin Ilmu itu Seperti Puzzle |
"Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat”-Al-Mujaadilah:11-
Ilmu-Ilmu Sosial
Sejarah adalah bagian dari Ilmu Humaniora
http://adsquad.wordpress.com/
Disiplin Ilmu itu Seperti Puzzle
http://catatan-harian-auni.blogspot.com/
0 komentar:
Posting Komentar